Alhamdulillah segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam yg telah
menjadikan bulan Ramadan yg di dalamnya terdapat lailatul qadar yg penuh
rahmat. Shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan
kita Rasulullah saw beserta keluarga dan segenap sahabatnya serta
seluruh kaum Muslimin yg mengikutinya. Amma ba’du. Wahai kaum Muslimin
bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah sesungguhnya bulan ini adl bulan
yg mulia dan agung dan di dalamnya terdapat saat yg lbh mulia dari pada
saat seribu bulan. Allah SWT telah mewajibkan kalian agar berpuasa di
bulan ini dan mendirikan shalat pada malamnya utk beribadah . Oleh krn
itu
tingkatkanlah keimanan dgn memperbanyak ibadah. Juga merupakan suatu
keutamaan pada sepuluh hari yg akhir melakukan i’tikaf di masjid.
Semoga kita memperoleh keutamaan lailatul qadar amin. Allah berfirman
“Sesungguhnya Kami telah menurunkan Al-Qur’an pada ” Lailat al qodr”.
Tahukah kalian apakah ” Lailat al qodr” ?. Itulah malam yg lbh utama
dari pada seribu bulan.” Keutamaan Lailat al Qodr Ayat yg dikutip
di atas jelas menunjukkan nilai utama dari ” Lailat al qodr”.
Mengomentari ayat di atas Anas bin Malik ra menyebutkan bahwa yg
dimaksud dgn keutamaan disitu adl bahwa amal ibadah seperti shalat
tilawah Alquran dan zikir serta amal sosial yg dilakukan pada malam itu
lbh baik dibandingkan amal serupa selama seribu bulan . Dalam riwayat
lain Anas bin Malik juga menyampaikan keterangan Rasulullah saw bahwa
sesungguhnya Allah mengkaruniakan “Lailat al-qodr” utk umatku dan tidak
memberikannya kepadaumat-umat sebelumnya. Sementara berkenaan dgn ayat 4
surat Al-Qadr Abdullah bin Abbas ra menyampaikan sabda Rasulullah bahwa
pada saat terjadinya lailat al qodr para malaikat turun kebumi
menghampiri hamba-hamba Allah yg sedang qiyam al lail atau melakukan
dzikir para malaikat mengucapkan salam kepada mereka. Pada malam itu
pintu-pintu langit dibuka dan Allah menerima taubat dari para hamba-Nya
yg bertaubat. Dalam riwayat Abu Hurairah ra seperti dilaporkan oleh
Bukhori Muslim dan al Baihaqi Rasulullah saw juga pernah menyampaikan “Barangsiapa
melakukan qiyam pada lailat al qodr atas dasar iman serta semata-mata
mencari keridloan Allah maka Allah akan mengampuni dosa-dosa yg pernah
dilakukannya.” Kaum Muslimin rahimakumullah!Demikian banyaknya
keutamaan lailat al qodr sehingga Ibnu Abi Syaibah pernah menyampaikan
ungkapan al Hasan al Bashri katanya “Saya tidak pernah tahu adanya hari
atau malam yg lbh utama dari malam yg lainnya kecuali ‘ Lailat al qodr’
krn lailat al qodr lbh utama dari seribu bulan.” Rasulullah saw telah
bersabda “Barangsiapa mencari lailat al-qodr hendaknya ia mencarinya
pada malam kedua puluh tujuh.” . Kaum Muslimin yg berbahagia!Sesuai dgn
firman Allah pada awal surat Al-Qodr serta pada ayat 185 surat
Al-Baqoroh dan hadis Rasulullah saw maka para ulama bersepakat bahwa
“Lailat al-qodr” terjadi pada malam bulan Ramadan. Bahkan seperti
diriwayatkan oleh Ibnu Umar Abu Dzar dan Abu Hurairah lailat al-qodr
bukannya sekali terjadi pada masa Rasulullah saw saja malainkan ia terus
berlangsung pada tiap bulan Ramadhan utk mashlahat umat Muhammad sampai
terjadinya hari Kiamat. Adapun tentang kapan persis terjadinya lailat
al qodr para ulama berbeda pendapat disebabkan beragamnya informasi
hadits Rasulullah serta pemahaman para shahabat tentang hal tersebut.
Sebagaimana tersebut dibawah ini
Lailat al qodr terjadi pada
malam 17 Ramadhan malam diturunkannya Alquran. Disampaikan oleh Zaid bin
Arqom dan Abdullah bin Zubair ra. . Lailat al-qodr terjadi pada
malam-malam ganjil disepuluh hari terakhir bulan Ramadhan. Diriwayatkan
oleh Aisyah dari sabda Rasululah saw “Carilah lailat al qodr pada malam-malam ganjil disepuluh hari terakhir bulan Ramadhan.”Lailat
al qodr terjadi pada malam tanggal 21 Ramadhan berdasarkan hadits
riwayat Abi Said al Khudri yg dilaporkan oleh Bukhori dan Muslim. Lailat
al qodr terjadi pada malam tanggal 23 bulan Ramadhan berdasarkan hadits
riwayat Abdullah bin Unais al Juhany seperti diriwayatkan oleh Bukhori
dan Muslim. Lailat al qodr terjadi pada malam tanggal 27 bulan
Ramadhan berdasarkan hadits riwayat Ibnu Umar seperti dikutip oleh
Ahmad. Dan seperti diriwayatkan oleh Ibnu Abi Syaibah bahwa Umar bin al
Khoththob Hudzaifah serta sekumpulan besar shahabat yakin bahwa lailat
al qodr terjadi pada malam 27 bulan Ramadhan. Rasulullah saw seperti
diriwayatkan oleh Ibnu Abbas juga pernah menyampaikan kepada shahabat yg
telah tua dan lemah tak mampu qiyam berlama-lama dan meminta nasehat
kepada beliau kapan ia bisa mendapatkan lailat al qodr Rasulullah SAW
kemudian menasehati agar ia mencarinya pada malam ke 27 bulan Ramadhan .
Menurut Ibnu Umar dan Abi Bakrah yg diriwayatkan oleh Imam Bukhori
dan Muslim terjadinya lailat al qodr mungkin berpindah-pindah pada
malam-malam ganjil sepanjang sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan.
Sesuai dgn informasi terakhir ini dan krn langka dan pentingnya lailat
al qodr.
Oleh krn itu maka selayaknya tiap muslim berupaya
sungguh-sungguh utk mendapatkan Lailatul Qadar dalam bulan Ramadhan
iniyaitu semenjak awal hingga akhir Ramadhan.
Wahai kaum
Muslimin!Adapun tanda-tanda datangnya lailatul qadar adl seperti yg
diriwayatkan Oleh Imam Muslim Ahmad Abu Daud dan Tirmidzi bahwa
Rasulullah saw pernah bersabda “Pada saat terjadinya lailat al qodr
itu malam terasa jernih terang tenang cuaca sejuk tidak terasa panas
tidak juga dingin. Dan pada pagi harinya matahari terbit dgn jernih
terang benderang tanpa tertutup sesuatu awan.” Kaum Muslimin yg
berbahagia!Dari pemaparan di atas maka dapat disimpulkan bahwa malam
lailatul qadar adl malam keutamaan yaitu lbh utama dari pada seribu
bulan. Oleh krn itu tingkatkanlah ibadah ini di dalam bulan Ramadhan
semoga kita mendapatkan malam keutamaan itu amin.
sumber file al_islam.chm
Tidak ada komentar:
Posting Komentar